Moxa Blog
  • Promo
  • Blog
  • FAQ
  • Hubungi Kami
  • Login
  • Serba-Serbi

    Pengertian IMB dan SPPT PBB: Fungsi, Perbedaan, dan Cara Mengurusnya

    Mengenal Moo Deng, Kuda Nil Imut yang Terancam Punah

    Cara Menyembunyikan Chat WhatsApp dengan Mudah dan Aman

    harga CBR 150R

    Harga CBR 150R 2024 dan Spesifikasi, Ada Harga Bekasnya Juga!

    Honda motor ADV

    Harga Motor Honda ADV 160 dan Spesifikasi, Cocok untuk 2024!

    [Internal] Webinar Invest Giveaway – AstraPay

    Ramalan Keuangan Shio Kelinci Air 2023

    Ramalan Keuangan Shio Tahun Kelinci Air 2023, Siapa Bakal Cuan?

  • Syariah
  • Otomotif
  • Mobil
  • Motor
  • Asuransi
  • Investasi

    Pengertian IMB dan SPPT PBB: Fungsi, Perbedaan, dan Cara Mengurusnya

    Mengenal Moo Deng, Kuda Nil Imut yang Terancam Punah

    Cara Menyembunyikan Chat WhatsApp dengan Mudah dan Aman

    harga CBR 150R

    Harga CBR 150R 2024 dan Spesifikasi, Ada Harga Bekasnya Juga!

    Honda motor ADV

    Harga Motor Honda ADV 160 dan Spesifikasi, Cocok untuk 2024!

    [Internal] Webinar Invest Giveaway – AstraPay

    Ramalan Keuangan Shio Kelinci Air 2023

    Ramalan Keuangan Shio Tahun Kelinci Air 2023, Siapa Bakal Cuan?

  • Keuangan
  • Teknologi
  • Promo
No Result
View All Result
Moxa Blog
  • Promo
  • Blog
  • FAQ
  • Hubungi Kami
No Result
View All Result
Moxa Blog
No Result
View All Result
Gejala Cantengan, Penyebab, hingga Cara Mengobatinya!

Gejala Cantengan, Penyebab, hingga Cara Mengobatinya!

Admin Mona by Admin Mona
in Asuransi
Reading Time: 4 mins read
0 0
0
Share on FacebookShare on Twitter

Cantengan atau yang dalam dunia medis disebut onychocryptosis adalah kondisi di mana kuku tumbuh ke dalam jaringan kulit di sekitarnya. Kondisi ini biasanya terjadi pada jempol kaki. Cantengan sering menimbulkan rasa nyeri, bengkak, kemerahan, bahkan infeksi apabila tidak ditangani dengan benar.

Penyebabnya adalah berbagai faktor, mulai dari pemotongan kuku yang salah, penggunaan sepatu yang terlalu ketat, hingga cedera pada jari kaki. Simak pembahasan lebih jauh tentang gejala cantengan, penyebab, serta berbagai cara efektif untuk mengatasi dan mencegah cantengan agar tidak berulang berikut ini.

Gejala Cantengan

Gejala cantengan biasanya berkembang secara bertahap dan dapat semakin parah jika tidak segera ditangani. Berikut beberapa gejala yang umum terjadi:

1. Nyeri dan Sensasi Tidak Nyaman

Pada tahap awal, cantengan sering menimbulkan rasa nyeri atau perih di sekitar kuku yang terkena, terutama saat tersentuh atau tertekan.

2. Kemerahan dan Pembengkakan

Kulit di sekitar kuku akan tampak merah dan bengkak akibat peradangan. Ini menandakan tubuh sedang berusaha melawan iritasi atau infeksi.

3. Timbulnya Nanah

Jika cantengan sudah infeksi, biasanya akan muncul cairan atau nanah di sekitar kuku. Ini adalah tanda bahwa bakteri telah masuk ke dalam jaringan kulit.

4. Kulit yang Terasa Hangat

Daerah sekitar kuku yang terkena cantengan sering kali terasa lebih hangat dibandingkan area sekitarnya, menunjukkan adanya reaksi peradangan.

5. Perubahan Warna pada Kuku

Pada beberapa kasus, kuku yang tumbuh ke dalam dapat mengubah warna kuku menjadi lebih kusam atau gelap.

Jika gejala-gejala ini muncul, penting untuk segera mengambil langkah pengobatan agar cantengan tidak semakin parah dan tidak menyebar menjadi infeksi yang lebih serius.

Baca Juga: Gejala Cacar Monyet atau Monkeypox, Penyebab, dan Obatnya

Penyebab Cantengan

Cantengan bisa disebabkan oleh beberapa faktor yang umumnya berkaitan dengan kebiasaan sehari-hari dan kondisi fisik tertentu. Berikut beberapa penyebab umum cantengan:

1. Pemotongan Kuku yang Tidak Tepat

Memotong kuku terlalu pendek atau tidak rata dapat menyebabkan ujung kuku tumbuh ke dalam jaringan kulit. Hal ini merupakan salah satu penyebab cantengan yang umum.

2. Sepatu yang Terlalu Ketat

Penggunaan sepatu yang sempit atau terlalu ketat dapat menekan kuku jari kaki, membuatnya tumbuh ke arah kulit. Sepatu hak tinggi atau model yang ujungnya menyempit juga berisiko menyebabkan cantengan.

3. Cedera pada Jari Kaki

Benturan keras atau cedera pada jari kaki, seperti terjatuh atau terkena benda berat, dapat membuat kuku tumbuh tidak normal dan berisiko menyebabkan cantengan.

4. Bentuk Kuku yang Cenderung Melengkung

Beberapa orang memiliki bentuk kuku yang secara alami melengkung, yang membuatnya lebih rentan tumbuh ke dalam kulit.

5. Kurangnya Kebersihan Kaki

Kaki yang sering lembap atau kurang bersih dapat memicu infeksi bakteri, yang dapat memperparah cantengan dan menyebabkan peradangan.

6. Faktor Genetik

Faktor keturunan juga bisa mempengaruhi bentuk dan pola pertumbuhan kuku, sehingga meningkatkan risiko cantengan.

Baca Juga: Ciri Tumor Jinak, Penyebab, dan Pengobatannya

Cara Mengobati Cantengan

Mengobati cantengan bisa dilakukan dengan beberapa cara, tergantung tingkat keparahannya. Berikut beberapa metode yang bisa dicoba:

1. Merendam Kaki dalam Air Hangat

Rendam kaki dalam air hangat yang dicampur dengan sedikit garam selama 15-20 menit, sebanyak 2-3 kali sehari. Ini bisa membantu meredakan peradangan dan mengurangi rasa nyeri.

2. Gunakan Antibiotik Topikal

Jika ada tanda-tanda infeksi ringan, seperti kemerahan atau pembengkakan, oleskan salep antibiotik pada area yang terkena dan tutup dengan perban steril. Antibiotik akan dapat membantu mencegah infeksi lebih parah.

3. Potong Kuku dengan Benar

Hindari memotong kuku terlalu pendek atau melengkung. Potong lurus dan bersihkan area yang terkena agar kuku tidak tumbuh lebih dalam ke kulit.

4. Gunakan Kapas atau Benang pada Kuku

Salah satu metode sederhana untuk mengatasi cantengan adalah dengan menyelipkan sedikit kapas maupun benang pada bawah kuku yang tumbuh ke dalam. Ini membantu mengangkat kuku agar tidak menekan kulit. Namun, pastikan kapas atau benang tersebut tetap bersih dan ganti secara rutin.

5. Hindari Sepatu yang Ketat

Sementara waktu, gunakan sepatu yang longgar atau sandal agar jari kaki tidak tertekan. Ini bisa mempercepat proses penyembuhan dan mengurangi nyeri.

6. Minum Obat Pereda Nyeri

Jika nyeri sangat mengganggu, konsumsi obat pereda nyeri seperti ibuprofen atau paracetamol untuk sementara waktu. Namun, sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter.

7. Kunjungi Dokter untuk Tindakan Medis

Jika cantengan sudah sangat parah, infeksi telah menyebar, hingga timbul nanah, segera kamu konsultasikan dengan dokter. Dokter mungkin akan melakukan tindakan bedah kecil untuk mengangkat bagian kuku yang tumbuh ke dalam.

Mengobati cantengan dengan benar sejak dini dapat membantu mencegah komplikasi yang lebih serius, seperti infeksi menyebar ke jaringan lain.

Pastikan diri kamu dan keluarga selalu terlindungi dengan asuransi terbaik untuk menghindari kerugian finansial. Dapatkan asuransi Astra terbaik hanya di Moxa. Berikut cara mendapatkannya:

  • Download Moxa di Play Store atau App Store.
  • Masukkan nama sesuai KTP.
  • Masukkan tanggal lahir.
  • Pilih jenis kelamin.
  • Klik profil, lalu masuk ke aplikasi menggunakan nomor HP.
  • Dapatkan kode OTP melalui SMS, lalu gunakan untuk masuk ke aplikasi.
  • Pilih menu sesuai dengan kebutuhan. 

Setelah masuk dan mendaftar, kamu bisa menikmati berbagai macam fitur menariknya, mulai dari kredit mobil, kredit motor, rental kendaraan, asuransi, pinjaman tunai, pembiayaan perjalanan religi, pembiayaan truk dan alat berat, kredit hp dan elektronik, tabungan, hingga investasi reksa dana.

Previous Post

8 Manfaat Buah Delima, Apa Benar Menurunkan Risiko Alzheimer?

Next Post

PCPM Bank Indonesia Membuka Lowongan Kerja Angkatan 39!

Admin Mona

Admin Mona

Mona adalah asisten virtual yang siap membantu segala kebutuhan finansialmu melalui aplikasi Moxa. Mona juga membantumu memahami hal-hal terkait finansial melalui artikel-artikel terbaik yang ditulisnya.

Related Posts

Langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil Tanpa Drama
Asuransi

Langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil Tanpa Drama

May 9, 2025
Asuransi Kecelakaan Lalu Lintas: Lindungi Diri di Jalan Raya
Asuransi

Asuransi Kecelakaan Lalu Lintas: Lindungi Diri di Jalan Raya

May 9, 2025
Kecelakaan Apa Saja yang Ditanggung oleh Jasa Raharja?
Asuransi

Kecelakaan Apa Saja yang Ditanggung oleh Jasa Raharja?

May 9, 2025
15 Rekomendasi Asuransi Kendaraan Terbaik Saat Ini
Asuransi

15 Rekomendasi Asuransi Kendaraan Terbaik Saat Ini

May 9, 2025
Premi Asuransi Mobil: Tips Hemat Tanpa Kurangi Perlindungan
Asuransi

Premi Asuransi Mobil: Tips Hemat Tanpa Kurangi Perlindungan

May 9, 2025
Mengapa Pilih Asuransi TLO untuk Kendaraan Anda? Ini Alasannya!
Asuransi

Mengapa Pilih Asuransi TLO untuk Kendaraan Anda? Ini Alasannya!

May 9, 2025
Load More
Next Post
PCPM Bank Indonesia Membuka Lowongan Kerja Angkatan 39!

PCPM Bank Indonesia Membuka Lowongan Kerja Angkatan 39!

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Moxa Blog

Moxa di bawah naungan Astra Financial, tercatat OJK, dan anggota dari Asosiasi Fintech Indonesia (AFTECH).

Logo Astra
Logo Fintech
Promo Tentang Kami FAQ
Ikuti Media Sosial Kami
Blog Hubungi Kami
Logo Instagram
Logo Facebook
Logo Youtube
Logo LinkedIn

Download Aplikasi

Logo Google Play
Logo App Store
  • Pemberitahuan Privasi
  • Syarat dan Ketentuan

© PT Astra Kreasi Digital. All Rights Reserved.

  • Blog
    • Serba-Serbi
    • Syariah
    • Otomotif
    • Mobil
    • Motor
    • Asuransi
    • Investasi
    • Keuangan
    • Teknologi
    • Promo
  • Promo
  • FAQ
  • Hubungi Kami
  • Login

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In